1. Johann Pachelbel
Johann Pachelbel (Nürnberg, 1 September 1653 – 9 Maret
1706) adalah seorang komponis Barok berkebangsaan Jerman. Ia banyak
menghasilkan musik keagamaan maupun sekuler, dan sumbangsihnya terhadap perkembangan
musik klasik menempatkannya sebagai salah satu komponis zaman Barok pertengahan
terpenting. Karyanya yang paling terkenal adalah Kanon dalam D, satu-satunya kanon
yang ia gubah. Selain itu, beberapa karya lainnya yang terkenal adalah
Chaconne dalam F minor, Toccata dalam E minor untuk
organ, dan
Hexachordum Apollinis, sekelompok variasi keyboard.
2. George Friedrich Händel
banyak komponis yang hidup sesudahnya, termasuk Haydn,
Mozart, dan
Beethoven
3. Johann Sebastian Bach
Johann Sebastian Bach (Eisenach, Jerman, 21 Maret 1685 –
28 Juli 1750) adalah seorang komponis Jerman. Ia menggubah musik untuk alat
musik organ, harpsichord, dan juga untuk orkestra. Tapi, selain tu, Bach juga
menguasai terompet dan biola. Karyanya yang paling terkenal adalah Brandenburg
concerto.
Kebanyakan lagu yang dibuat oleh Bach ditujukan untuk
Tuhan, hal ini menciptakan keunikan tersendiri bagi karya-karya Bach.
Nama-nama beberapa anak Bach yang
merupakan komponis adalah sebagai berikut:
1.
Wilhelm Friedemann Bach (anak pertama Bach).
2.
Carl Philipp Emanuel Bach (anak kedua Bach).
3.
Johann Christoph Friedrich Bach (anak termuda kedua
Bach).
4.
Johann Christian Bach (anak termuda Bach).
Pada akhir hidupnya Bach menderita kebutaan, pada saat
ini pula ia menggubah Die Kunst der Fugue 13 (BWV 1080). Bach menulis komposisi
ini dengan berbaring di tempat tidur dan mengeja not yang ada di kepalanya
kepada istrinya. Bach meninggal dunia pada tahun 28 Juli
1750 dan karya ini tidak sempat diselesaikan.
4. Wolfgang Amadeus Mozart
Wolfgang Amadeus Mozart (Salzburg, 27 Januari 1756 –
Wina, Austria, 5 Desember 1791) adalah seorang komponis. Ia dianggap sebagai
salah satu dari komponis musik klasik Eropa yang
terpenting dan paling terkenal dalam sejarah.
Karya-karyanya (sekitar 700 lagu) termasuk gubahan-gubahan yang secara luas
diakui sebagai puncak karya musik simfoni, musik piano, musik opera, dan musik
paduan suara. Contoh karyanya adalah opera Don Giovanni dan Die Zauberflöte.
Banyak dari karya Mozart dianggap sebagai repertoar standar konser klasik dan
diakui sebagai mahakarya musik zaman klasik. Karya-karyanya diurutkan dalam
katalog Köchel- Verzeichnis.
Mozart, dikenal memiliki kemampuan tala mutlak (mengenal
nada dengan tepat tanpa bantuan alat), mengenal musik sejak lahir. Sewaktu
berumur empat tahun, Mozart sudah mampu memainkan harpsichord dan melakukan improvisasi
pada karya-karya musik pendahulunya. Dia bahkan menulis komposisinya yang
pertama saat berumur lima tahun. Karya-karyanya antara lain adalah Violin
Sonata, dan beberapa Minuet.
5.
Ludwig Van Beethoven
Ludwig van Beethoven (dibaptis 17 Desember 1770 di Bonn,
wafat 26 Maret 1827 di Wina) adalah seorang komponis musik klasik dari Jerman. Karyanya
yang terkenal adalah simfoni kelima dan kesembilan, dan juga lagu piano Für
Elise. Ia dipandang sebagai salah satu komponis yang terbesar dan merupakan
tokoh penting dalam masa peralihan antara Zaman Klasik dan ZamanRomantik.
Semasa muda, ia adalah pianis yang berbakat, populer di antara orang-orang
penting dan kaya di Wina, Austria, tempatnya tinggal.
Pada pertengahan 1801, Beethoven menyadari bahwa daya
pendengarannya mulai berkurang. Sebuah surat yang ditemukan di sebuah rumah
Beethoven di Heiligenstadt dekat Wina yang dikenal sebagai ‘Warisan
Heiligenstadt’ berisikan betapa sedihnya Beethoven karena penyakit yang
dialaminya. Kesedihannya memang wajar karena pada saat itu Beethoven sedang
dalam puncak karirnya.
Ketuliannya semakin parah dan pada 1817 ia menjadi tuli
sepenuhnya. Meskipun ia tak lagi bisa bermain dalam konser, ia terus mencipta
musik, dan pada masa ini mencipta sebagian karya-karyanya yang terbesar.
Beberapa karya Beethoven yang diciptakannya saat dia
tuli, antara lain:
•Piano Concerto
in Eb Major, Op. 37
•Violin Sonata
Op. 47
•Symphony No. 3
in Eb ‘Eroica’
•Piano Sonata
in C Major ‘Waldstein’, Op. 53
•Symphony No. 5 in C Minor, Op. 6
Sumber:www.akbarsmansev.blogspot.com
0 komentar:
Posting Komentar